PARADIGMANEWS.COM, KAMPAR - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kampar nomor urut satu, Repol-Ardo, mendapat apresiasi dari Pengurus Daerah Muhammadiyah Bangkinang setelah mengikuti debat kandidat yang berlangsung pada Sabtu lalu. Dalam pertemuan silaturahmi tersebut, Muhammadiyah Kampar menyatakan dukungannya terhadap pasangan Repol-Ardo, khususnya dalam komitmen untuk menolak praktik politik uang.

Nofrizal, perwakilan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kampar, mengungkapkan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi sikap Repol-Ardo yang tegas dalam menolak politik uang.

“Kami secara pribadi dan sebagai pengurus Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kampar sangat mengapresiasi dan akan mendukung Repol-Ardo dalam menolak politik uang,” ujar Nofrizal.

Lebih lanjut, Nofrizal menekankan bahwa praktik politik uang hanya akan merusak pembangunan yang pro-rakyat dan membuka peluang bagi jual beli jabatan, yang pada akhirnya dapat menurunkan amanah para pemimpin daerah.

“Jika politik uang terjadi, kami khawatir tidak akan ada lagi pembangunan yang pro rakyat, dan jual beli jabatan akan sulit dihindari. Ini tentu akan membuat mereka tidak amanah dalam mengemban jabatan,” tambahnya.

Di sisi lain, Calon Bupati Kampar, Repol, yang didampingi oleh Calon Wakil Bupati Kampar, Rahmad Jevary Juniardo, menyambut baik dukungan tersebut. Repol berharap agar pengurus Muhammadiyah terus memberikan masukan dan mengingatkan mereka jika terpilih menjadi pemimpin Kampar.

“Jika kami diberi amanah untuk memimpin Kampar, kami berharap masyarakat dan pengurus Muhammadiyah terus mengawasi dan mengingatkan kami. Jangan ragu untuk menegur kami jika ada langkah yang salah dan sampaikan kepada kami persoalan yang dihadapi agar dapat kami carikan solusinya,” kata Repol.

Dalam kesempatan itu, kedua belah pihak sepakat untuk bersama-sama menciptakan suasana pemilihan umum yang jujur dan adil, serta demokrasi yang bermartabat. Silaturahmi tersebut menunjukkan komitmen Repol-Ardo dan Muhammadiyah Kampar untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berintegritas di Kabupaten Kampar.